Jual Tas Di Surabaya

Jika ada manusia tidak tahu diri dan tak tahu diundtung di mata Prabowo Subianto Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, mungkin Joko Widodo lah orangnya. Betapa tidak, Jokowi dari Solo dibawa Prabowo ke Jakarta dengan terpaksa memohon - mohon kepada Megawati Ketum PDIP agar Jokowi disetujui Megawati menjadi calon gubernur DKI Jakarta. Padahal saat itu, PDIP sudah menetapkan Mayjend Adang Ruchyatna sebagai cagub DKI Jakarta.

Jual Tas Di Surabaya

Tetapi, begitu Jokowi jadi gubernur, yang tidak lain juga berkat kerja keras dan pengorbanan Prabowo beserta jajaran keluarga besar dan simpatisan Partai Gerindra, Jokowi malah berkhianat, menikam Prabowo dari belakang, dengan mengejar persetujuan Megawati agar dirinya ditunjuk menjadi capres PDIP. Benar - benar manusia tidak tahu balas budi dan pembohong besar.

Keputusan PDIP mencapreskan Gubernur DKI Jakarta Jokowi disesalkan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto. Partai besutan Megawati Soekarnoputri itu dinilai mengingkari perjanjian Batu Tulis di Bogor, Jawa Barat yang telah disepakati kedua parpol pada 2009 lalu.